Tambak Milenial – Salah satu jenis kapur yang digunakan dalam aktivitas budidaya udang adalah kapur dolomit (CaMg(CO3)2). Fungsi dolomit pada tambak udang yaitu untuk meningkatkan alkalinitas dan menjadi sumber mineral yang baik untuk kesehatan udang.
Selain kapur dolomit, sebenarnya masih ada jenis kapur lain yang juga sering digunakan pada tambak. Seperti kapur pertanian (CaCO3), kapur hidrat (Ca(OH)2), dan kapur api (CaO).
Masing-masing memiliki kegunaan dan bermanfaat untuk tambak udang. Namun pada artikel kali ini yang akan dibahas lebih dalam adalah kapur dolomit. Seperti apa kapur dolomit itu? Dan seefektif apa kegunaanya untuk udang dan tambak?
Pengertian Kapur Dolomit untuk Tambak Udang
Sebelum membahas lebih jauh mengenai fungsi dolomit pada tambak udang, ketahui dulu pengertian dari kapur dolomit. Kapur dolomit mengandung kalsium dan magnesium yang tinggi.
Kapur dolomit tidak didapatkan secara alami, tetapi diproduksi melalui proses yang disebut dengan dolomitisasi. Komposisinya sangat dekat dengan batu kapur atau kalsit. Namun perbedaanya dengan kalsit atau kalsium karbonat yaitu dolomit kaya akan magnesium
Kapur dolomit juga umum digunakan dalam pertanian, untuk menetralkan nilai pH tanah. Karena tanah yang kekurangan unsur kalsium dan magnesium akan menghambat pertumbuhan tanaman.
Sedangkan dalam akuakultur, fungsi dolomit pada tambak udang yaitu untuk meningkatkan alkalinitas air, menyediakan makronutrien untuk pakan ikan dan merangsang pertumbuhan alga dalam kolam.
Cukup taburkan dolomit ke kolam tambak dan dibiarkan meresap atau larut. Kapur ini juga biasa digunakan juga saat mengolah tanah dasar tambak sebelum mengisinya dengan air.
Dolomit juga dikenal sebagai salah satu bentuk kapur yang paling tidak reaktif, sehingga aman digunakan dalam budidaya ikan dan udang.
Namun pembudidaya harus berhati-hati saat mengaplikasikan kapur dolomit pada tambak. Pasalnya jika serbuk kapur terhirup akan membahayakan saluran pernapasan manusia.
Kapur dolomit dapat menyebabkan gangguan pernapasan, iritasi pada kulit dan mata. Karena mengandung silika kristal yang bisa merusak paru-paru jika terpapar terlalu lama. Maka dari itu sangat disarankan pembudidaya menggunakan masker dan sarung tangan ketika menaburkan dolomit.
Fungsi Dolomit pada Tambak Udang
Selama proses budidaya udang, nilai pH tambak terus mengalami kondisi naik dan turun (fluktuatif). Komposisi makronutrien dan mikronutrien juga perlu ditambahkan untuk menciptakan lingkungan tambak yang ideal.
Caranya yaitu dengan menambahkan kapur ke dalam tambak, salah satunya adalah kapur dolomit. Berikut ini fungsi dolomit pada tambak udang:
- Berfungsi Sebagai Desinfektan
Dolomit dapat mengurangi keasaman tanah, menghambat pertumbuhan patogen, dan membunuh parasit yang ada dalam kolam tambak tanah. Karena itulah pemberian kapur dilakukan pada tahap persiapan tambak, sebelum kolam tanah dialiri air.
Ditambah dengan bantuan sinar matahari, lapisan tipis kapur dolomit akan menyebabkan reaksi kaustik yang efisien untuk mensterilkan beberapa sentimeter permukaan tanah.
Selain itu pengapuran tanah juga bermanfaat untuk kedepannya, karena dolomit yang berada dalam lumpur bisa bertindak sebagai penyangga atau cadangan basa.
- Sebagai Pengatur pH
Nilai pH air tambak bisa naik dan turun diakibatkan oleh beberapa faktor. Seperti fotosintesis fitoplankton, jumlah karbondioksida, kesadahan air, dan juga aerasi tambak.
Untuk mengatasinya, pembudidaya bisa mengaplikasikan kapur dolomit. Sebagai zat karbonat, dolomit dapat meningkatkan kapasitas penyangga air dengan meningkatkan alkalinitasnya.
Namun sebelum menggunakan dolomit, pembudidaya harus mengecek dulu tingkat alkalinitas air terkini. Jika angkanya turun hingga di bawah 30 mg/L, Anda dapat mempertimbangkan penggunaan dolomit, dengan takaran yang disesuaikan.
- Meningkatkan Makronutrien
Makronutrien akan berkurang seiring bertambahnya konsentrasi biota di dalam tambak.
Penggunaan dolomit dapat meningkatkan ketersedian makronutrien seperti kalsium, natrium, magnesium, fosfor, kalium, dan klorin pada kolam tambak.
- Bahan Baku Mikrobiota
Fungsi dolomit pada tambak udang juga termasuk mendorong pertumbuhan fitoplankton dan tanaman air lainnya. Mirip seperti suplemen makanan, dolomit akan membantu menciptakan lingkungan tambak yang kaya akan ganggang dan bakteri menguntungkan.
- Membantu Proses Moulting
Kandungan kalsium dalam dolomit akan membantu proses moulting (pelepasan kulit) pada udang. Tahapan moulting udang harus berjalan dengan baik. Jika terhambat maka akan mempengaruhi pertumbuhan tubuh udang.
Cara pembudidaya membantu proses moulting udang adalah dengan memastikan kebutuhan mineralnya tercukupi. Salah satu unsur yang dibutuhkan adalah kalsium. Karena kalsium akan berguna untuk pembentukan dan pengerasan kulit udang yang baru.
Tabel Harga Udang Vaname 2023
Pemberian kapur akan menjaga kesehatan lingkungan tambak dan udang. Sehingga menghasilkan udang berkualitas tinggi saat masa panen tiba nanti. Hanya udang yang segar dan lezat dagingnya yang layak untuk dijual dan ditawar dengan harga tinggi.
Salah satu varietas udang yang menguntungkan adalah Udang Vaname. Karena jenis ini mendapatkan banyak permintaan bukan hanya dari konsumen lokal tetapi juga sampai ke mancanegara. Membuat Udang Vaname menjadi komoditas ekspor unggulan.
Di bawah ini terdapat tabel perkiraan harga Udang Vaname tahun 2023 nanti. Udang dijual berdasarkan ukurannya (size). Dalam satu kilogram bisa terdiri dari 20 ekor atau 30 ekor, bahkan bisa lebih banyak. Namun semakin besar ukuran udang, semakin tinggi nilai jualnya.
| Size | Harga |
| Size 20 | Rp 85.000 |
| Size 30 | Rp 70.000 |
| Size 40 | Rp 66.000 |
| Size 50 | Rp 63.000 |
| Size 60 | Rp 61.000 |
| Size 70 | Rp 59.000 |
| Size 80 | Rp 56.000 |
| Size 90 | Rp 54.000 |
| Size 100 | Rp 52.000 |
| Size 110 | Rp 50.000 |
| Size 120 | Rp 48.000 |
| Size 130 | Rp 46.000 |
| Size 140 | Rp 44.000 |
| Size 150 | Rp 42.000 |
Karena itulah pembudidaya harus bisa meningkatkan hasil panen udang tambak. Dengan cara menjaga kondisi lingkungan tambak dan kesehatan udang. Dalam hal ini fungsi dolomit pada tambak udang jadi terasa sangat penting bukan?
Pastikan Anda menyediakan kapur dolomit untuk pemeliharaan tambak udang. Selain itu Anda juga perlu memperhatikan media tambak. Anda dapat memilih kolam berbahan terpal yang lebih ekonomis dan mudah pemeliharaannya.
Pemasangan kolam terpal bulat bisa disesuaikan dengan lahan yang tersedia. Jumlah padat tebar udang juga bisa lebih banyak dan kesehatan udang tetap terjaga. Anda dapat memilih kolam terpal bulat untuk Tambak Intensif, dari Tambak Milenial.
Tersedia pilihan kolam terpal bulat berbagai ukuran dan sudah dilengkapi juga dengan sarana pendukung budidaya. Temukan kolam terpal terbaik di Tambak Milenial.