Tambak Milenial – Warna air tambak udang menjadi parameter dari kualitas air yang ada di kolam tambak. Ragam warna air yang ada di tambak bisa coklat kehijauan, coklat kemerahan, hijau kekuningan dan warna lainnya yang mungkin muncul. Plankton lah yang memberikan warna pada air tambak.
Setiap warna mewakili arti berbeda yang perlu diketahui oleh pembudidaya. Dengan mengamati warna air kolam, petambak bisa lebih cepat mengambil tindakan. Apakah air perlu ditambah, diganti, atau perlu diberikan obat tertentu.
Warna Air Tambak Yang Bagus
Warna air tambak udang yang bagus adalah warna hijau muda. Di dalam kolam dengan air berwarna hijau hidup plankton jenis Chlorophyta. Udang dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Sehingga Anda perlu mempertahankan warna ini.
Selain warna hijau muda, tambak dengan air berwarna coklat muda juga baik untuk budidaya udang. Pada kolam dengan warna coklat muda terdapat organisme diatom, yang merupakan penyusun plankton. Jenis mikroorganisme ini baik untuk perkembangan udang.
Kolam tambak yang berwarna hijau muda dan coklat muda memiliki kecerahan air sekitar 35 cm. Ukuran yang pas untuk kolam tambak udang, karena jika lebih rendah, air harus diencerkan.
Warna Air Tambak Yang Baik
Meski warna air tambak bukan hijau muda atau coklat muda, selama tambak tidak berwarna terlalu pekat masih terbilang cukup aman. Air kolam tambak masih dikatakan cukup baik jika warna air yang muncul adalah coklat tua, hijau tua, atau coklat kehijauan.
Meski aman, sebaiknya Anda segera melakukan tindakan, jika warna air tambak sudah berubah menjadi tiga warna tersebut. Yaitu dengan mengencerkan air agar tingkat kecerahan bisa meningkat.
Dan jika warna air hijau tua, bisa jadi tanda bawa terdapat fitoplankton beracun. Air tambak akan berlendir dikarenakan udang yang sakit. Sebaiknya Anda segera mengganti air dan menaburkan kapur dolomit.
Warna Air Tambak Udang Yang Bagus
Jika Anda merasa bingung dan sulit untuk mengingat apa saja jenis warna air yang bagus untuk tambak udang, maka cukup ingat warna hijau dan coklat. Baik itu warna muda, tua, atau perpaduan antara warna hijau dan coklat. Selain warna tersebut, berarti bisa diartikan bawa kualitas air tambak sudah tidak bagus.
Di samping mengamati warna air tambak udang, Anda juga perlu memastikan parameter lain yang menjadi ukuran kualitas air pada media tambak. Di antaranya yaitu kecerahan air, di mana ukuran yang paling aman adalah 25-40 cm.
Kemudian cek juga secara berkala derajat keasaman (pH). Kisaran yang ideal yaitu antara 7.5 – 9. Perhatikan juga alkalinitas air atau kemampuan air dalam menetralkan asam tanpa perlu menurunkan kadar pH. Parameter lain yang juga tidak boleh luput dari pengamatan yaitu kadar oksigen terlarut, salinitas, dan juga suhu.
Semua parameter ini akan mempengaruhi kualitas air dan otomatis berdampak pada pertumbuhan udang. Jadi Anda perlu memantaunya secara berkala.
Warna Air Tambak Coklat Kemerahan
Bila kolam tambak menunjukkan warna coklat kemerahan, tandanya air tambak harus segera diganti. Buang air yang lama dan ganti dengan air yang baru jika tidak, akan membahayakan hidup udang.
Warna coklat kemerahan ini disebabkan fitoplankton beracun yang mengandung asam sulfat cukup tinggi. Saat mengganti air, taburkan dulu kapur dan pupuk urea. Serta bilas tambak berulang-ulang untuk menghilangkan warnanya.
Warna Air Tambak Hijau Kecoklatan
Kolam tambak hijau kecoklatan masih aman untuk dipakai, karena di dalam air terkandung plankton baik untuk udang. Namun tingkat kecerahan air sekitar 25 cm. Sehingga Anda perlu mengencerkan air, agar tingkat kecerahan meningkat. Akan tetapi kolam dengan warna hijau kecoklatan cocok untuk tambak budidaya Udang Vaname.
Beda lagi kondisinya jika air tambak jadi berwarna coklat kehitaman. Warna ini menandakan kondisi tambak sudah tidak baik sehingga perlu melakukan reklamasi tanah, atau mengganti tambak. Warna coklat kehitaman disebabkan oleh asam organik dan kandungan ini bisa membahayakan hidup udang.
Warna Air Tambak Yang Baik Untuk Udang Vaname
Jadi bisa disimpulkan bahwa warna air yang baik untuk udang yaitu:
- Hijau muda
- Coklat muda
- Hijau tua
- Coklat tua
- Coklat kehijauan.
Sedangkan jika Anda menemukan warna kolam berubah jadi,
- Coklat kebiruan
- Coklat kemerahan
- Coklat kehitaman
- Hijau kebiruan
- Hijau kekuningan
Itu berarti Anda harus segera mengganti air tambak, karena bisa membahayakan tumbuh kembang udang.
Untuk budidaya Udang Vaname sendiri, warna air yang bagus dan perlu dipertahankan adalah warna coklat kehijauan, yang mengandung Diantomae dan plankton Dinoflagellata. Selain itu kualitas lainnya yang perlu dipastikan di antaranya adalah:
- pH air antara 8.1-8.3
- Alkalinitas >150 ppm
- Bahan organik air <90 ppm
- Oksigen terlarut atau DO (dissolved Oxygen) >4 ppm
- Kecerahan 30 -40 cm
- Salinitas 20-32 gr/liter
- Plankton jenis BGA dan Dinoflagellata <5%
- Kepadatan total bakteri minimal 103 CFU/ml
- Dominasi bakteri Vibrio <5% CFU/ml dari total bakteri
Demikian penjelasan tentang arti di balik warna air tambak udang. Melihat warna pada kolam merupakan cara termudah untuk mengetahui kualitas air. Anda juga jadi tahu apa jenis mikroorganisme dan plankton yang berkembang di dalamnya.
Dengan begitu pembudidaya bisa segera mengambil tindakan cepat, agar udang tidak mengalami stres atau sakit. Sehingga udang dapat tumbuh dengan baik.
Proses pergantian air atau membersihkan kolam tambak bisa lebih mudah dilakukan jika Anda menggunakan kolam terpal. Proses pembersihannya akan lebih cepat dan mudah.
Tambak Milenial menyediakan pilihan kolam terpal bulat tambak intensif untuk para pembudidaya Udang Vaname. Terdapat pilihan kolam dengan ukuran diameter yang beragam, sehingga Anda bisa menyesuaikan dengan lahan yang tersedia.
Pesan kolam terpal bulat dari Tambak Milenial dan dapatkan juga paket sarana pendukung budidaya lainnya.