Tambak Milenial – Udang galah merupakan komoditas udang air tawar yang punya potensi bagus untuk dikembangkan. Cara budidaya udang galah termasuk mudah sebab petani udang galah dapat menggunakan berbagai media untuk budidayanya. Berikut ini penjelasan lengkap mengenai budidaya udang galah berdasarkan media budidayanya!
Beberapa Cara Budidaya Udang Galah Air Tawar
Salah satu tempat budidaya udang galah yang bisa Anda lakukan adakah di kolam alami air tawar. Di bawah ini adalah tahapan budidayanya:
- Pilih Lokasi yang Tepat
Lokasi yang tepat untuk budidaya udang galah adalah dataran rendah yang memiliki ketinggian kurang lebih 400 mdpl, memiliki jenis tanah berlumpur atau berpasir dan bebas banjir. Karena udang galah memerlukan air yang mengalir, maka kolam harus memiliki sirkulasi yang baik.
- Persiapan Kolam Udang Galah
Kolam sebaiknya dibuat dengan bentuk memanjang agar sirkulasi oksigen dalam air mengalir dengan baik. berikan pematang yang kuat dengan lebar 1 meter dan shelter berupa pelepah daun kelapa untuk udang melakukan fase molting.
- Persiapan Benih Udang Galah
Bibit udang galah terbaik adalah Monospecies macrobrachium rosenbergii. Pilih bibit udang yang tidak cacat, bergerak aktif, dan ukurannya sama. Sebelum benih ditebar di kolam, bibit diaklimatisasi selama 15 menit dalam kolam.
- Pemberian Pakan
Ada 2 jenis pakan udang galah yang bisa diberikan, yaitu pelet dan pakan alami. Pakan alami biasanya berupa fitoplankton yang dikembangbiakkan dengan menabur pupuk kendang.
Sementara itu, takaran pelet untuk pakan udang galah adalah sekitar 5% dari berat udang keseluruhan. Sesuaikan pula umur udang yang dihitung sejak pembibitan.
- Pemanenan Udang Galah
Udang galah bisa dipanen setelah 3-5 bulan terhitung sejak masa pemeliharaan. Proses panen udang dilakukan pada pagi hari saat suhu masih rendah dan tidak belum terlalu aktif. Ciri udang yang tepat untuk dipanen dan dijual adalah yang berukuran per kilogram 30–40 ekor.
Cara Budidaya Udang Galah di Kolam Terpal
Cara budidaya udang berikutnya adalah di kolam terpal. Media satu ini menguntungkan petani udang sebab dana operasionalnya lebih hemat. berikut tahapan budidaya udang galah di kolam terpal.
- Persiapan Kolam
Gali tanah dan lapisi dengan terpal. Untuk memperkuat konstruksi kolam terpal, Anda bisa gunakan kawat untuk membentuk kolam. Kolam terpal yang ideal untuk udang galah adalah:
- Memiliki kedalaman 1–2 meter
- Luas kolam 100–200 meter2
- Debit air 0,5–1 liter per detik
- CO2 tidak lebih dari 2 ppm
- Kandungan O2 terlarut sekitar 5–7 ppm
- Pemilihan Bibit
Pilih bibit udang dengan ciri-ciri berikut ini, seperti:
- Memiliki ukuran panjang 10 – 20 cm
- Bobot 50 gr
- Memiliki telur berwarna cokelat gelap
- Tidak cacat
- Aktif bergerak
- Tebar Bibit Udang Sore Hari
Waktu yang tepat untuk menebar bibit udang di kolam terpal adalah sore hari menjelang malam agar udang tidak stres. Padat tebar bibit udang galah adalah 50 ekor per meter2.
- Pemeliharaan
Lakukan pemeliharaan udang untuk melihat apakah ada penyakit atau udang tumbuh dengan baik.
Ada dua cara melakukan pemeliharaan udang, yaitu scanning secara visual dengan melihat bentuk fisik udang dan pengujian mikroskopis dengan cara membawa udang untuk dicek apakah ada patogen, jamur atau bakteri yang menempel pada udang.
- Pakan
Beri pakan tepat waktu yang tepat sebab udang adalah fauna kanibal. Waktu yang tepat untuk pemberian pakan udang adalah:
- Pukul 06.00 pagi
- Pukul 11.00 siang
- Pukul 17.00 sore
- Pukul 19.00 malam
- Pukul 22.00 malam
Cara Budidaya Udang Galah di Kolam Beton
Untuk Anda yang tertarik dengan budidaya udang galah di kolam beton, berikut ini tahapannya:
- Memilih Area yang Cocok
Kolam beton untuk udang galah yang tepat yaitu kolam harus dekat dengan sumber listrik, jauh dari pepohonan dan semak. Gali kolam beton dan lengkapi dengan beberapa tingkat kedalaman yang berbeda untuk rak tanaman air.
- Pasang Filter dan Ventilasi
Gunakan filter untuk menjaga air kolam tetap bersih. filter sebaiknya dilengkapi dengan filter biologis yang bisa Anda dapatkan di pasar. Selain itu, pemasangan ventilasi di kolam bertujuan untuk menjaga kelangsungan hidup udang dengan menyediakan generator cadangan.
- Pasokan Benih
Rasio benih udang galah yang tepat untuk budidaya di kolam beton adalah 1/2, yaitu 1 jantan per 20 betina dengan total kepadatan tabur benih udang sekitar 1 udang per 40 liter air.
- Pemberian Pakan
Pemberian pakan udang untuk budidaya di kolam beton biasanya menggunakan pelet atau alami, baik tunggal maupun campuran. takaran pakannya yaitu 5% lipid dan 30-35% protein dan FCR 2:1 atau 3:1.
- Cara Panen
Teknik panen udang galah dalam kolam beton yaitu dengan cara menurunkan volume air dengan memompa air keluar. Lalu, jaring pukat digunakan untuk mengambil udang.
Cara Budidaya Udang Galah di Aquarium
Proses budidaya udang galah di aquarium banyak diminati oleh para petani udang karena perawatannya mudah dan murah, sehingga petani bisa menekan biaya perawatan. Nah, ini dia cara budidaya udang galah di aquarium.
- Persiapan Media Budidaya (Aquarium)
Siapkan aquarium yang sesuai dengan keinginan Anda. Saat ini sudah banyak toko yang menjual aquarium berbagai ukuran. Tidak ada patokan khusus ukuran aquarium untuk budidaya udang galah. Hanya saja Anda harus sesuaikan ukuran udang galah minimal 1 meter per 10 ekor udang untuk aquarium dengan tinggi 100 cm.
- Pemilihan Bibit
Pilih bibit yang sehat dan sesuai dengan kriteria udang galah ideal, seperti aktif bergerak, daya tahannya kuat, tidak cacat, beratnya 0,1 – 0,3 gr dan warna tubuhnya cerah.
- Persiapan Pakan dan Vitamin
Beri pakan dan vitamin sebagai langkah perawatan udang galah. Kedua hal ini mempengaruhi Kesehatan udang selama masa pembudidayaan. Pakan udang galah bisa berupa pelet atau pakan alami seperti biji jagung, tepung terigu, white germ meal, dan lainnya.
- Perawatan
Dalam kolam aquarium, perhatikan kebersihan airnya jangan sampai air keruh karena sisa pakan dan kotoran. Gunakan pompa atau aerator untuk menyediakan oksigen untuk udang. masukan paralon untuk shelter udang.
- Pemberian Pakan
Jadwal pemberian pakan untuk budidaya di aquarium adalah 2 kali sehari pagi dan sore. Porsi pakan pagi hari lebih sedikit dibandingkan porsi pakan untuk sore hari. Tujuannya agar air tidak cepat keruh.
- Jaga Kualitas Air
Perhatikan kualitas air aquarium! Apabila air sudah tampak keruh atau berbau, ganti segera. Kualitas air mempengaruhi Kesehatan udang galah. Saat mengganti air, pindahkan udang terlebih dahulu. Setelah air diganti, baru masukkan kembali udangnya.
- Memanen Udang Galah
Setelah tiba masanya panen udang (6 bulan), ambil udang yang akan dipanen dan masukan ke dalam kotak khusus. Sortir ukuran udang yang layak dijual dan tidak. Pisahkan udang yang berkualitas agar tidak bercampur dengan udang yang tidak layak jual.
Itu dia beberapa cara budidaya udang galah berdasarkan jenis medianya. Kunci utama dari proses budidaya udang adalah sabar dan tekun. Udang merupakan hewan yang mudah stres, itulah sebabnya diperlukan tindakan yang hati-hati akan udang bisa tumbuh dengan baik.
Bagi Anda yang tertarik dengan udang galah untuk dibudidayakan, di bisa memilih Tambak Super Intensif dari Tambak Milenial. Temukan kolam terbaik untuk bisnis budidaya udang galah Anda.